Apa itu Cold Chain (Rantai Dingin)
Cold Chain merupakan sebuah sistem rantai pasok (supply chain) yang bertujuan untuk menjaga suhu agar produk tetap terjaga selama proses pengumpulan, pengolahan dan distribusi hingga ke tangan konsumen akhir. Adapun Manajemen rantai dingin adalah seluruh aktivitas yang terintegrasi yang dapat dianalisis, diukur, dikontrol, didokumentasikan dan divalidasi agar berjalan dengan efisien dan efektif.
Trend dan Perkembangan Layanan Cold Chain atau sistem rantai pendingin di Indonesia terus mengalami pertumbuhan signifikan.
pertumbuhan pasar di beberapa komoditas pertanian, peternakan, perikanan dan budidaya termasuk juga barang-barang yang mudah rusak seperti ikan laut, daging, buah-buahan dan produk olahan beku (frozen Food) semakin meningkat.
Tingkat pertumbuhan itu didorong kian menggeliatnya populasi atau penikmat e-Commerce yang sekarang ini cenderung memilih berbelanja secara online dan bangkitnya waralaba di dalam negeri juga menjadi faktor tersendiri dalam berkontribusi menumbuhkan industri cold chain di Indonesia.
Layanan cold chain di Indonesia sebagian besar menggunakan model bisnis (B2B) Business to business.
Fasilitas Umum Pendukung dalam Penerapan Sistem Rantai Dingin (Cold Chain)
dibeberapa komoditas peternakan, pertanian, perikanan dan budidaya
sebagai berikut :
- Air Blast Freezer (ABF)
- Cold Storage
- Mobil Pendingin
Di Era Digital saat ini Fasilitas Pendukung Sistem Rantai Dingin sudah terkonektivitas antara 1 dengan yang lain secara terdigitalisasi yang jadikan bisnis anda kian jadi lebih mudah, efektif dan efisien.